Justice for Lato : Kekejaman Terhadap Hewan, Mengapa Kita Harus Bertindak?
Kehidupan satwa di sekitar kita seharusnya dilindungi dengan kasih sayang dan rasa tanggung jawab. Namun, kasus tragis yang menimpa Lato, seekor anjing malang di Surakarta, menggugah hati kita semua. Lato dibacok berulang kali dengan sabit oleh seorang pria bernama Agus Landak hingga meregang nyawa. Yang lebih menyedihkan lagi, aksi kekejaman ini tidak mendapat perhatian dari masyarakat sekitar, bahkan dibiarkan begitu saja. Kasus ini menandakan bahwa kekejaman terhadap hewan masih marak terjadi, meskipun di negara yang dikenal dengan keramahan penduduknya.
Kekejaman seperti ini menunjukkan betapa pentingnya upaya melawan kekerasan terhadap hewan, baik melalui regulasi yang lebih tegas maupun edukasi yang lebih luas kepada masyarakat. Anehnya, ketika video kekejaman tersebut viral, pemilik Lato malah diarahkan untuk tidak menuntut pelaku dengan alasan bahwa pelaku adalah tetangga mereka. Hal ini menambah keprihatinan kita, apakah kita semakin terbiasa dengan kekejaman terhadap hewan?
Namun, hati nurani dari @jaandomestic dan aktivis dog lovers di Surakarta tidak membiarkan kasus ini berlalu begitu saja. Mereka berjuang untuk memastikan proses hukum tetap berjalan meski tanpa dukungan penuh dari pemilik dan meski ada tekanan dari pihak sekitar. Pertanyaan besar pun muncul: sampai kapan kita akan membiarkan kekejaman terhadap hewan ini? Apakah ini yang ingin kita wariskan kepada generasi mendatang?
Saatnya kita bersatu untuk melindungi suara yang tidak bisa berbicara. Mari dorong pemerintah untuk segera menyusun undang-undang yang melindungi hewan dan menegakkan keadilan bagi satwa. Kita ingin menjadi bangsa yang dikenal dengan nilai welas asih dan peradaban yang tinggi.
#JusticeForLato #JusticeForAll #LawanKekejaman
Comments
Post a Comment